"Mau tanya ka' love at first sight beneran adakah? "
Pertanyaan itu ditujukan oleh saudara sepupuku yan umurnya masih unyu-unyulah, yah gak unyu-unyu juga sih tapi dia sedang beranjak dewasa di chat FBku. Ketika melihat pertanyaannya aku jadi bingung mau balas apa, 'coz aku pun pernah mengalami masa-masa dengan pertanyaan seperti itu antara percaya gak percayalah. Namun aku pun akhirnya menjawab dengan " itu cuma karena ketertarikan fisik saja kalo beneran cuma di film-film aja", nah dari jawabanku itu bisa disimpulkan kan aku percaya atau tidak dengan love at first sight.
Gimana udah bisa nyimpulin?
udah?
bagussssssssssss..:)
Alasan aku memilih jawaban itu karena aku sekarang (
berarti dulu pernah) tidak percaya dengan love at first sight alias cinta pada pandangan pertama. Menurutku kalo kita suka sama seseorang pada pandangan pertama itu cuma karena ketertarikan kita pada kelebihannya yang ia tonjolkan. Kelebihan-kelebihan itu seperti dia cakep/cantik, pintar, suaranya bagus dll, pokoknya sesuatu yang ideal ada pada dirinya. Jujur saja titik kelemahanku sebagai wanita ialah aku suka liat cowok cakep, aku emang ga munak lah soal itu, apalagi kalo dipertemuan pertama orangnya asik banget diajak ngobrol wah..aku bisa jatuh cinta beneran. Ya tapi kembali soal jawabanku tadi, sudah dapat diketahui kan ya klo aku saat ini gak percaya sama love at first sight. Aku rasa itu hanya terjadi di film drama korea yang sering aku tonton, seperti Love Rain. Cinta itu menurutku ia akan datang ketika kita sudah terbiasa mengobrol maupun pergi bareng ma cowk./cewk yang kita sukai bukan hanya sekedar datang saja saja.. Cinta adalah sebuah proses dan datangnya gak instan.
Jadi salah besar deh kalo ada yang bilang love at first sight itu beneran ada, tapi kalo ada yang ngalamin itu pun jumlahnya paling sedikit *sok tahu
Kalau kamu gimana? Percaya gak?
Komentar
Posting Komentar