Kantor Impian :)

Hai..hai kali ini aku mau membagi impianku bersama kalian. Ini adalah impian yang baru saja aku impikan ketika aku mulai bekerja di kantor Notaris. Sebelumnya pun aku sudah pernah ke beberapa kantor Notaris untuk mengurus surat-surat keanggotaanku sebagai Anggota Luar Biasa pada Ikatan Notaris Indonesia. Melihat keadaan kantor-kantor Notaris yang aku datangi, aku pun mempunyai impian bila aku sudah mendapat ijin membuka kantor pada beberapa tahun kedepan aku ingin kantorku seperti ini dan itu. Aku juga mulai memikirkan apa yang akan aku lakukan bila aku sudah mempunyai karyawanku sendiri. Inilah impian-impianku :).

  1. Kantorku nanti akan kubuat 1 lantai saja, tapi luas. Akan ada beberapa ruangan untuk menyimpan lemari-lemari aktaku. 
  2. Cat temboknya berwarna putih jadi netral dan terkesan luas.
  3. Akan ada ruangan depan untuk menerima para penghadap, akan kusediakan beberapa sofa dan kursi juga TV serta beberapa koran dan majalah agar mereka tidak bosan menunggu. (Ceritanya dapat klien banyak jadi mereka pada ngantri :)
  4. Ada pula ruangan yang berdekatan ruang tamu yakni ruang antara aku dan para penghadap bila mereka sudah menyelesaikan urusan administrasi mereka dengan karyawanku sehingga aku hanya berurusan untuk membacakan akta juga urusan lainnya dengan mereka.
  5. Oya ruangan diatas yang aku sebutkan diatas bukan ruang pribadiku loh, karena di ruangan itu hanya aku batasi sekat saja dengan ruang tamu. Aku juga punya impian memmpunyai ruang kerjaku sendiri. Ruangan itu akan kubuat senyaman mungkin. Ada sofa sekaligus merangkap tempat tidur. Ada TV, ada lemari buku-buku tentang Hukum dan juga lemari buku-buku fiksi heheh (teteep yee :).  Temboknya akan kuhiasi dengan wallpaper cantik sesuai seleraku.
  6. Kantorku juga akan kusediakan ruang untuk dapur dimana akan kusediakan dispenser air panas dan dingin sehingga karyawan-karyawanku bisa membuat kopi/teh. Aku juga menyediakan kompor gas tabung yang bisa dibawa kemana-mana jadi bisa untuk membuat mie/ pop corn mungkin. Ada pula kulkas untuk menyimpan minuman dingin.
  7. Ada juga ruangan kamar mandi untuk laki-laki dan perempuan beserta wastafel.
  8. Ruangan untuk beribadah. Bila ada karyawanku yang muslim aku akan mempersilahkan mereka untuk sholat sesuai jamnya Sedangkan bagi karyawanku yang beragama Nasrani sama denganku, aku akan meminta tolong pada mereka untuk datang lebih awal di hari Senin agar kami bisa sama-sama membuka minggu kerja yang baru dengan membaca firman dan berdoa bersama.
  9.  Setiap hari Sabtu, akan ada evaluasi kerja dan sharing time. Aku berencana akan membebaskan karyawanku mengeluarkan unek-unek mereka selama 5 hari kerja. Entah itu keluhan mereka terhadap teman kantor mereka, bahkan bisa juga memberi aku kritik dan saran bagaimana seharusnya aku bersikap sebagai pimpinan mereka. Akan ada perjanjian selama sharing time, apa yang kami omongkan adalah rahasia diantara kami saja, jangan sampai masalah itu dibawa keluar. Bila ada masalah diselesaikan saat itu juga dan mereka harus minta maaf satu sama lain serta tidak boleh dendam. Aku berharap keadaan seperti itu akan meminimalisir omongan "di belakang" yang akan berefek negatif pada pekerjaan mereka.
  10. Sesekali akan ada liburan bersama bersama keluarga karyawanku di suatu tempat sehingga hubungan aku dan mereka akan seperti keluarga. Meskipun di kantor aku akan bersikap sebagaimana aku harus bersikap sebagai pimpinan mereka, tetapi aku harap di luar itu aku dianggap sebagai anak, kakak/adik mereka.

Ya itulah sebagian impian-impianku sebenerrnya masih banyak tetapi untuk saat ini hanya itu saja yang bisa kubagikan ke kalian.:)

Eh ya impian-impianku diatas bisa diubah sesuai sikon loh..karena impian-impianku diatas ketika saat ini aku masih belum terikat perkawinan dengan seseorang.
Ya kalau kami akan tinggal 1 kota ..aku akan bersyukur banget jadi impianku diatas bisa aku terapkan khususnya masalah ruangan kantor.
Ya juga kalo dia bukan notaris juga..jadi aku bisa tetap jadi notaris.

Tapi kalau dia tinggal di tempat yang seharusnya aku musti menemani dia, mungkin aku akan membuat kantorku dirumah saja jadi akan mudah bagiku untuk mengurus rumah dan kantor. Apalagi jika aku dikaruniai anak..nah ini musti dipikirkan lagi.

Lain lagi ceritanya kalo calon suamiku notaris juga. Wah masa' kami saingan? Nah itu berarti aku musti mengalah untuk membantunya. Terus impianku gimana? Yah aku akan share ke dia dan semoga dia setuju dengan impianku juga hehehehe...(mekso)

Duh kenapa ini jadi ngelantur ya topiknya?? hahahaa..ya sudahlah..daripada makin ngelantur, aku akhiri saha tulisan hari ini.

terima kasih sudah membacanya..^_*
 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dear Bantal Kesayangan (24)

Pemeran Utama (8)

Proses Peremukan