Awal Perkenalan Me n Mr Stranger
Malam minggu ini aku malas kemana-mana, padahal
teman kostku ngajakin ke Citraland Mall, jarak dari kos ke mall termasuk deket,
15 menit aja jalan kaki langsung nyampe. Tapi karena hawanya emang ga mood
kemana-mana ya sudahlah aku berdiam diri saja di kamar kosku yang berukuran 2,5
x 2,5 ini. Untungnya ada makanan yang tersedia, nasi, kecap, ayam kecap buatan
mamaku dari hari selasa lalu yang aku panasin di magic com, rasanya emang udah
ga gitu enak sih tapi aku tambahin kecap di nasiku yang lembut ya sudahlah
enak-enakin aja dan bersyukur aku masih dapat menikmati makan malamku. Aku pun
ingin menghabiskan malam ini dengan membaca blog dari teman-temanku dan juga
mengisi blogku yang baru berumur sehari ini, maklum baru aja buay blog jadi
masih rajin ngisi, dan semoga untuk seterusnya :)
Malam ini aku pengen cerita tentang seseorang.
Seseorang yang selama 4 bulan ini menemaniku ngobrol di Yahoo Messenger (YM)
dan aku menamai dia Mr Stranger. Tentang kenapa aku ingin bercerita tentang dia
hari ini karena beberapa hari lalu aku sempat panik dan kangen akut ketika
sudah 2 minggu aku ga kontak ma dia sejak terakhir kali kami webcam-an dan itu
memang pertama kalinya aku bisa melihat dia dan sebaliknya dia melihatku.
Selama ini kami hanya mengandalkan YM untuk kontak, ga da tukeran hp maupun jadi
teman di jejaring sosial manapun, walaupun aku sudah tahu Facebooknya tapi toh
terakhir kali dia update setahun lalu, dia juga pernah cerita ga akan aktif
lagi di Facebook, jadi ya sudah hubungan kami sebatas kami mengobrol di chat YM
aja. Sempat ngilang beberapa waktu kadang membuat ak stress sendiri dan
berpikir yang enggak-enggak tentang dia. Jadi berasa model video klipnya Vierra
waktu si cewek ga dapat kabar dari cowoknya yang lagi jauhan..Aku takut kamu
pergi..kamu hilang..kamu sakit....
Sebelumnya dia juga dulu pernah offline lama
banget, saking kangennya aku sampai muterin playlist lagu-lagu yang pernah dia
kirim ke aku. Yup..sejak awal kenalan sampe sekarang, kalo aku lagi bosenan
atau lagi ngantuk dia suka ngirimin lagu-lagu yang easy listening, bikin damai
dan bisa jadi lagu untuk nyantai sambil minum kopi atau teh atau untuk lagu
pengantar tidur. Dia emang udah tahu selera musikku jadi selama ini aku
cocok-cocok aja ma lagu-lagu yang dia kirimin n ga mau ngerasa GR kalo lirik
lagu-lagu itu emang romantis dan bikin mellow. Dari situlah aku merasa kalo ga da teman kayak dia, berasa kehilangan
bangetlah, coz orangnya asik banget diajak ngobrol. Yah sebelum lebih jauh aku
cerita tentang dia, aku akan cerita awal kenapa kami bisa sampe kenal di YM.
Berawal dari grup
Mirc, grup chating dimana bakal banyak orang yang akan mengajak kita berkenalan
dari berbagai negara. Pasti kalian juga mau bilang aku manusia yang kurang
kerjaan, di jaman saat ini masih saja join di grup Mirc. Yahh..bisa dibilang
gitu sih hahaha…aku ikut grup Mirc cuma buat iseng-iseng aja mengenang
masa-masa SMA dulu selain itu ada alasan lain yang belum bisa aku sebutin saat
ini. (kapan-kapan yaaa aku cerita )
Nah, pada waktu itu aku sedang asik chatting dengan
beberapa orang luar negeri yang rata-rata berasal dari India maupun Australia
tetapi tiba-tiba ada orang yang mengajakku berkenalan. Dari nicknamenya saja (co_suka_BH
)sebenarnya aku malas untuk menjawab sapaan “Hi “nya, karena biasanya cowok
yang memakai nickname itu biasanya norak
dan obrolannya paling seputar hal-hal yang bisa membuat aku jadi ilfeel, ya
paling dia seorang penjaga warnet atau mas-mas yang geje banget gitu atau cowok
yang umurnya dibawahku yang baru masuk kuliah dan alay. Tetapi entah
kenapa hari itu aku menjawab sapaannya,
aku pikir tidak ada salahnya untuk menjawabnya, kalau memang selanjutnya aku
tidak cocok dengan obrolannya bisa saja aku disconnect
dan mengganti dengan nickname lain,
hal ini sering aku lakukan kalau aku sudah merasa bosan dengan obrolan teman
chating yang aku temui di Mirc.
Sapaan pun berlanjut, dia pun menanyakan asalku dan
karena aku sudah tahu dia orang Indonesia, aku jawab saja “orang Indonesia juga
ya..? samaan kita
dan ia pun mengiyakannya. Lama-kelamaan obrolan menjadi panjang, obrolan kami benar-benar nyambung sehingga tidak terasa kami mengobrol sampai pagi. Heran deh ..Aku tidak tahu kenapa aku bisa bertahan tidak tidur dari malam sampai pagi, apakah karena efek kafein yang terkandung dalam kopi yang kuminum sebelum memulai obrolan dengannya sehingga aku merasa tidak mengantuk, atau karena topik pembicaraan kami yang membuat kami bisa bertahan mengobrol hampir 6 jam.Bayangkan!6 jam! lama bangeeet aku bertahan duduk depan laptop hanya untuk mengobrol dengan orang yang baru kenal. Saking panjangnya dan asiknya kami chatting, kami pun tidak menghiraukan orang-orang yang ingin berkenalan dengan kami. Lalu kami pun memutuskan melanjutkan obrolan di Yahoo Messenger dengan perjanjian bahwa kami tidak akan membuka identitas kami masing-masing dan kami tetap mengobrol layaknya orang asing yang mengobrol dan bertanya tanpa batasan. Mungkin karena peraturan itulah kami jadi nyaman satu sama lain, dan mulai membuka rahasia-rahasa kami, pertanyaaan-pertanyaan yang selama ini kami ingin tahu tetapi kami simpan sendiri bahkan imajinasi-imajinasi kami share aja satu sama lain dengan nyantai.
dan ia pun mengiyakannya. Lama-kelamaan obrolan menjadi panjang, obrolan kami benar-benar nyambung sehingga tidak terasa kami mengobrol sampai pagi. Heran deh ..Aku tidak tahu kenapa aku bisa bertahan tidak tidur dari malam sampai pagi, apakah karena efek kafein yang terkandung dalam kopi yang kuminum sebelum memulai obrolan dengannya sehingga aku merasa tidak mengantuk, atau karena topik pembicaraan kami yang membuat kami bisa bertahan mengobrol hampir 6 jam.Bayangkan!6 jam! lama bangeeet aku bertahan duduk depan laptop hanya untuk mengobrol dengan orang yang baru kenal. Saking panjangnya dan asiknya kami chatting, kami pun tidak menghiraukan orang-orang yang ingin berkenalan dengan kami. Lalu kami pun memutuskan melanjutkan obrolan di Yahoo Messenger dengan perjanjian bahwa kami tidak akan membuka identitas kami masing-masing dan kami tetap mengobrol layaknya orang asing yang mengobrol dan bertanya tanpa batasan. Mungkin karena peraturan itulah kami jadi nyaman satu sama lain, dan mulai membuka rahasia-rahasa kami, pertanyaaan-pertanyaan yang selama ini kami ingin tahu tetapi kami simpan sendiri bahkan imajinasi-imajinasi kami share aja satu sama lain dengan nyantai.
Dari hari ke hari obrolan kami sangat intens
meskipun waktunya tidak lama seperti pertama kami mengobrol. Kami pun tidak
segan untuk nge “Buzz” duluan ketika salah satu dari kami mulai online di YM,
tidak ada perasaan gengsi untuk menyapa duluan dan tidak ada perasaan
terganggu, tidak ada saling menunggu untuk disapa, tidak ada perasaan sperti
itu smuanya mengalir saja. Kalau mau off duluan atau ingin sesuatu atau
bertanya sesuatu ya tinggal ngomong saja.
Dari obrolan-obrolan kami, aku pun mulai mengetahui
dia seperti apa, bagaimana selera musiknya, kerjaannya apa, rutinitas dia
ketika dia balik kerumah.sebaliknya dia juga mulai mengetahui selera musikku
seperti apa, aku tinggal dimana dan kuliah dimana. Pernah suatu kali disaat aku
online di Hp dan dia bilang mo kirim sesuatu tapi aku harus online dari laptop
maka karena rasa penasaran aku pun mengikuti kemauannya meskipun dengan rasa
malas juga, karena aku sudah sangat capek dan mengantuk. Akhirnya aku buka YM
dari laptop dan ternyata saudara-saudara, dia mengirimkan 2 rekaman lagu yang
dia nyanyikan sendiri dengan gitarnya. Lagu yang dia nyanyikan pun termasuk
lagu favoritku yakni “takkan terganti” nya n “untitled”. Aku tidak tahu itu
benar rekaman suaranya atau tidak, atau dia pernah nglakuin hal itu sebelumnya
dengan orang lain atau tidak tetapi yang pasti dimalam itu, sebagai cewek yang
normal hatiku benar-benar berbunga dan aku tak henti-hentinya tersenyum, bahkan
sampai hari esoknya playlistku tidak aku ganti hahahahaa…norak yee…tapi emang
iyaa..baru kali itu aku merasa tersanjung dikirimin lagu sama cowok, meskipun
aku tahu aku tidak boleh GR karena dikirimin lagu kek gitu.
Disaat lainnya dia juga mengirimkan cerpennya, dan
dia memintaku untuk mengubah cerita itu dari pandanganku, awalnya aku menyanggupinya
dan merasa sedikit sombong kalau dia bakal kagum dengan tulisanku. Tetapi
sewaktu aku membacanya, aku langsung jadi ga PD dengan tulisan-tulisanku. Asli
dalam pikiranku ..gile ni cowok bukan sembarang cowok yang biasa aku kenal,
meskipun dalam dunia nyata, aku jarang menemukan teman yang seide dan suka
nulis juga, rata-rata teman cewek sih yang biasa aku share tulisanku dan
ngobrolin tentang tulisan, kalopun ada teman cowok yang suka nulis pun aku juga
jarang menyapanya secara personal. Rata-rata teman cowokku enaknya diajak hang
out, kalo ngobrolin tulisan pun mereka tidak tertarik, tapi dia berbeda.
Semenjak itulah aku mulai mengganti perspektifku
tentang dia. Meskipun setiap kami chatting cuma 30 % aja kami ngobrolin hal
yang serius kek tulisan, kerjaannya, kuliahku dan 70%nya benar-benar hal yang
ngaco n ga penting banget tapi aku merasa aku chatting dengan orang yang
bener-bener asik dan gak norak-norak amat kek nicknamenya dia dulu ketika
pertama kali aku tahu dia.
Yah begitulah awal perkenalan kami, sebenarnya masih
banyak cerita yang ingin aku ceritakan tentangnya tetapi untuk hari ini aku
kira sudah cukup. Miss u Mr Stranger (lagi-lagi kamu offline lagi hari ini)
PS : Untuk Mr Stranger alias RV, ini awal aku bisa
cerita tentang dirimu karena kamu pernah bilang kamu ingin sekali cerita
tentangmu bisa aku bagikan dan aku sudah pernah berjanji kalau aku siap aku
pasti akan cerita dan inilah saatnya aku punya kesempatan untuk bercerita
tentangnya.
Komentar
Posting Komentar