Celebrating Moment (4)

Dear you,

Terima kasih sudah datang menyapaku dengan tawa dan dengan rasa menggebu untuk membalas pesanmu ..
Aku yang tak terbiasa untuk tidur larut malam bisa betah berlama lama membalas pesanmu
Aku yang selalu tersenyum sendiri membaca pesan-pesanmu, menikmati setiap candaan kita.
Aku yang mulai mengkhayal bagaimana hubungan kita akan berakhir dengan manis.
Tapi semuanya sirna
Aku sadar kalau aku terburu-buru berpikir tentang kita.
Aku sadar mungkin kau hanya bermaksud  menjadikan aku 'teman' dikala kau tidak mendapat kabar darinya.
Aku sadar memang kebenaran akan datang tepat pada waktunya.

Terima kasih sudah memberikan ku pelajaran hidup.
Terima kasih bahwa tidak semua 'pelayan masyarakat' bisa dipegang omongannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemeran Utama (8)

MENANTI -end- (Chapter 12)

Pria di Ujung Dermaga