Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

MENANTI -end- (Chapter 12)

Chapter 12 Akhir Penantian “ Menantimu..hingga saat cintaku temukan dirimu……” (Menikahimu, Kahitna) Jakarta, 16 Juni 2016 Abimanyu Sudah beberapa kali aku memandang undangan pernikahan Aryo dan Eggie, dan beberapa kali pula aku melihat foto-foto mereka berdua yang membuatku ikut bahagia melihatnya. Aryo sahabatku akhirnya memutuskan untuk menikah dengan Eggie, gadis yang ia kenal sejak 2 tahun lalu dan aku baru tahu kalau Eggie adalah salah satu dari kerabat dari Rey.   Ah betul kata orang kalo dunia itu seperti daun kelor, setiap orang punya jaringan koneksi yang menghubungkan satu dengan yang lain termasuk hubungan pertemananku dengan Aryo, Aryo dengan Eggie, Eggie dengan Rey dan Rey dengan Kinanthi.  Kinanthi… Apakah aku nanti akan bertemu dengannya nanti? Bagaimana kabarnya sekarang? Bahagiakah dia dengan Rey?” Masih teringat jelas percakapanku   2 tahun lalu dengannya mengenai masa depan hubungan kami.   “Jadi gimana sayang dengan hubungan

MENANTI (Chapter 11)

Chapter 11 Miss you   so badly “ ku cinta kau saat ini..lebih dari hari yang kemarin……” (Ku Cinta Kau Lebih Dari Kemarin, Abdul & The Coffe Theory)  Jakarta, 11 Juli 2014 Abimanyu Sudah hampir seminggu Kinanthi menghindar dariku, bahkan ketika kami bertemu ketika naik lift bersama-sama ia sengaja untuk turun di lantai yang berbeda denganku padahal aku tahu tujuan kami sama. Ajakan untuk pulang bersama pun, ia tolak secara halus dengan alasan ia tidak mau menjadi bahan obrolan karyawan lain. Hingga beberapa hari kemudian, aku tidak melihatnya di kantor, ketika ku mencari tahu alasan ia tidak masuk, para karyawanku bilang kalau ia sakit. Mendengar itu rasanya aku ingin segera ke rumahnya, menemaninya tetapi aura perang dingin yang ia mulai sejak ia berpamitan pulang duluan ke Jakarta membuatku ragu untuk mendatangi rumahnya. Namun dering telepon siang ini membuatku berubah pikiran. “Halo …” “Halo nak Abi…ini Maminya Kinan…” “oiya tan…gimana kabar T